Harianpemalang.id, Pemalang – Senin pagi (5/4/2025), suasana berbeda mewarnai pelantikan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Pemalang. Sebanyak 298 CPNS formasi 2024 dan CPNS pola Pembibitan STTD resmi dilantik oleh Bupati Anom Widiyantoro, bukan di gedung pemerintahan yang megah, melainkan di area bekas Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Pesalakan, Desa Pegongsoran, Kecamatan Pemalang.
Pemilihan lokasi ini bukan tanpa alasan. Bupati Anom secara sengaja memilih lokasi yang dulunya merupakan tempat pembuangan sampah untuk memberikan pesan mendalam kepada para abdi negara yang baru saja dilantik. Di tengah aroma tanah yang masih terasa dan pemandangan bekas TPA yang kini tengah direvitalisasi, Bupati Anom ingin menekankan esensi pengabdian dan transformasi pelayanan publik.
“Tentunya banyak yang bertanya-tanya mengapa kita memilih tempat ini,” ujar Bupati Anom mengawali sambutannya di hadapan para CPNS, Wakil Bupati Nurkholes, Sekretaris Daerah (Sekda) Heriyanto, dan pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. “Kita berada di sini bukan sekadar untuk seremonial, tetapi untuk memberikan gambaran nyata tentang pengabdian. Kondisi Pesalakan ini, dengan segala tantangannya, merupakan refleksi dari pengabdian kita kepada masyarakat. Kita harus siap bekerja keras dan menghadapi berbagai kesulitan demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat Pemalang,” tegasnya.
Upacara pelantikan, yang diwarnai dengan suasana khidmat namun penuh semangat, menandai tonggak baru dalam pemerintahan Kabupaten Pemalang. Para CPNS yang dilantik merupakan tenaga-tenaga muda yang diharapkan dapat membawa perubahan signifikan dalam pelayanan publik.
Dalam arahannya, Bupati Anom menekankan pentingnya memegang teguh nilai-nilai dasar ASN yang tertuang dalam akronim BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif). Ia juga mengingatkan pentingnya mengamalkan employee branding ASN, yakni “Bangga Melayani Bangsa dan Bangga Melayani Masyarakat”, sebagai landasan dalam setiap tindakan dan keputusan yang diambil.
“Nilai-nilai BerAKHLAK bukan hanya sekadar slogan, melainkan pedoman dalam setiap tugas. Kalian harus mampu menjadi ASN yang profesional, berintegritas, dan berdedikasi tinggi dalam melayani masyarakat,” pesannya kepada para CPNS.
Pelantikan di eks TPA Pesalakan ini bukan hanya sebuah upacara seremonial, melainkan simbol kuat tentang komitmen Pemkab Pemalang dalam melakukan reformasi birokrasi dan menghadirkan pelayanan publik yang lebih baik, lebih responsif, dan lebih dekat dengan masyarakat. Para CPNS diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang mampu menjawab tantangan dan harapan masyarakat Pemalang di masa mendatang. Dengan semangat pengabdian dan inovasi, mereka diharapkan dapat berkontribusi dalam pembangunan yang berkelanjutan dan mensejahterakan seluruh warga Kabupaten Pemalang.