Pemalang – Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Pemalang, Pemerintah Kabupaten Pemalang (Pemkab Pemalang) memberikan respons yang positif terhadap tuntutan yang disampaikan oleh perwakilan Pemuda Pancasila (PP) Majelis Pimpinan Cabang ( MPC ) Pemuda Pancasila Pemalang.
Baca juga :
https://harianpemalangnews.blogspot.com/2023/07/mpc-pp-kabupaten-pemalang-siap-gelar.html
Hal tersebut disampaikan pada Kamis (13/7/2023), Plh Bupati Pemalang, Moh Sidik, menemui perwakilan PP Pemalang yang melakukan aksi unjuk rasa dan dilanjutkan dengan audiensi yang berlangsung di ruang Pringgitan rumah dinas bupati. Dalam pertemuan tersebut, Sidik menyatakan komitmennya untuk memperbaiki sektor pendidikan secara bersama-sama.
“Kita akan memperbaiki masalah pendidikan ini secara bersama-sama dan hari ini menjadi catatan penting sebagai bahan evaluasi untuk masa depan,” ujar Sidik saat menanggapi berbagai masukan dan tuntutan yang diajukan oleh perwakilan ormas PP.
Sebelumnya, perwakilan Pemuda Pancasila Pemalang (MPC PP) telah menggelar aksi damai dengan sejumlah tuntutan, termasuk meminta pembatalan Pj Sekda, pencopotan pejabat yang merangkap jabatan, dan penghapusan kewajiban menggunakan seragam batik almamater di setiap sekolah.
Baca juga :
https://harianpemalangnews.blogspot.com/2023/07/ratusan-anggota-mpc-pp-kabupaten-grudug.html
Mereka berharap agar peserta didik hanya mengenakan seragam merah putih dan Pramuka bagi siswa SD, serta seragam biru putih dan Pramuka bagi siswa sekolah menengah. Dengan demikian, seragam tersebut dapat dibeli secara mandiri oleh peserta didik atau menggunakan seragam yang tidak harus baru dan mahal.
“Kami meneruskan keluhan dari warga karena masih terdapat pungutan yang memberatkan peserta didik baru. Kami mendesak Pemkab Pemalang untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Pemalang,” ungkap salah satu perwakilan PP Pemalang.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pemalang, Supa’at, menyambut baik masukan dan niat baik yang diungkapkan oleh Pemuda Pancasila Pemalang dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan.
“Pendidikan sangat penting dan harus meningkatkan kualitasnya. Dengan pendidikan yang berkualitas, kita dapat mendorong perubahan yang lebih baik bagi Pemalang,” tutur Supa’at. ( Joko Longkeyang )
