Harianpemalang.id, Pemalang – Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Adias Pemalang meluncurkan sebuah inisiatif menarik, yaitu Lomba Video Promosi Produk Unggulan Kabupaten Pemalang. Lomba ini diselenggarakan untuk menggali kreativitas masyarakat dan mempromosikan kekayaan produk lokal Pemalang. Hal ini disampaikan langsung oleh Rektor ITB Adias Pemalang, Dr. H. Noor Rosyadi, S.E., M.M., dalam sebuah wawancara pada Rabu, 11 Juni 2025.
Menurut Dr. Noor Rosyadi, lomba ini adalah upaya ITB Adias untuk berkontribusi aktif dalam pengembangan ekonomi kreatif di Pemalang. “Kami ingin mengajak masyarakat, terutama generasi muda, untuk lebih mengenal dan bangga dengan produk-produk unggulan daerah kita. Melalui video, pesan promosi dapat disampaikan dengan lebih modern dan menarik,” jelasnya.
Pendaftaran lomba telah dibuka dan akan ditutup pada Minggu, 15 Juni 2025, pukul 10.00 WIB, secara daring. Peserta wajib mengirimkan karya videonya paling lambat pada tanggal dan waktu yang sama, yaitu 15 Juni 2025, pukul 16.00 WIB.
Tak hanya menawarkan kesempatan untuk mempromosikan produk kebanggaan Pemalang, lomba ini juga memberikan keuntungan menarik bagi seluruh peserta. Setiap peserta yang terdaftar akan langsung mendapatkan tas menarik dan uang transport, tanpa undian. Ini adalah bentuk apresiasi dari panitia untuk semangat dan partisipasi masyarakat.
Selain itu, ITB Adias Pemalang juga telah menyiapkan hadiah menarik bagi para pemenang. Akan dipilih Juara 1, 2, dan 3, serta Harapan 1, 2, dan 3. Ini tentu menjadi motivasi tambahan bagi peserta untuk menghasilkan karya video terbaik.
“Ayo, segera daftarkan diri! Mari bersama-sama promosikan produk Pemalang, buat video promosinya, dan tunjukkan potensi kreatif kita,” ajak Dr. Noor Rosyadi. Ia menambahkan bahwa jumlah peserta terbatas, jadi jangan sampai ketinggalan kesempatan emas ini.
Lomba Video Promosi Produk Unggulan Kabupaten Pemalang ini diharapkan dapat menjadi ajang strategis untuk meningkatkan visibilitas produk-produk lokal, mendorong kewirausahaan, serta menumbuhkan rasa memiliki masyarakat terhadap potensi daerah.( Joko Longkeyang ).
